Sabtu, 16 Agustus 2014

Bupati Minta Warga Antisipasi ISIS



Foto : Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa (Doc.Red*)

Konawe, Sultra Ekspress

Maraknya isu tentang masuknya faham baru yang dikenal dengan ISIS (Islamic State of Iraq and Syria) di Indonesia, membuat geger sebagian besar masyarakat. Di Kabupaten Konawe, Bupati Kery Syaiful Konggoasa telah menegaskan agar masyarakat untuk melakukan antisipasi sejak dini faham yang dianggap mengancam kedaulatan NKRI tersebut.

Menurut Bupati, masyarakat Konawe jangan mudah terpedaya dengan faham-faham dan aliran baru yang berkembang di masyarakat. Sehingga, kata dia pemerintah daerah wajib memberikan pencerahan."Kalau ada faham-faham baru yang bisa saja itu bertentangan dengan kehidupan bernegara kita, sebisa mungkin kita lakukan pencegahan secara dini,"ungkap Bupati Konawe akhir pekan lalu.

Peran serta berbagai stekholder (pemangku kepentingan) menurut Kery sangat diharapkan, sebab banyaknya aliran yang berpotensi dapat memecah belah persatuan harus segera diatasi."Apalagi ini momen perayaan hari kemerdekaan sehingga semangat persatuan yang terus ditumbuh kembangkan, banyak masyarakat kita yang gampang ikut-ikutan,"ujarnya.

Dia mencotohkan munculnya faham atau aliran yang diduga sesat di Kecamatan Lalonggasumeeto beberapa saat lalu merupakan, akibat kurang pengetahuannya masyarakat terhadap hal-hal baru."Masyarakat kita harus punya antibody, minimal ada pengetahuan, terutama masyarakat yang berada dikalangan bawah yang masih gampang untuk terpengaruh,"ungkapnya.

Secara tegas pasangan Parinringi ini mengatakan, masyarakat harus memiliki ilmu pengetahuan yang baik agar mampu membedakan mana yang akan benar dan tidak benar."Selaku pimpinan pemerintah kita juga bertanggung jawab untuk memberikan pemahaman dan ilmu pengetahuan kepada masyarakat, dengan demikian mereka tidak akan terpengaruh dengan munculnya faham-faham baru, apalagi yang dapat membahayakan kehidupan masyarakat,"ujarnya.

Faham ISIS sendiri kini tengah menjadi isu hangat dikalangan masyarakat. Pemerintah Kabupaten Konawe sendiri berjanji akan melakukan sosialisasi tentang antisipasi faham-faham berbahaya tersebut."Kita akan terus melakukan pencegahan dengan sosialisasi secara langsung kepada masyarakat,"tutupnya. (m2)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar